Konsep hunian yang kompak dan sekaligus dibuat tempat wisata merupakan ide cemerlang yang diinginkan klien pemilik rumah ini. Rumah ini adalah rumah kedua sang pemilik yang berlokasi di Malang, yang digunakan sebagai rumah untuk tempat destinasi menginap serta berlibur di hari Sabtu dan Minggu bersama keluarga kecil. Arsitek mencoba menghadirkan konsep ‘villa’ ke dalam desain bangunan yang berukuran lahan 11 x 18 m ini. Vocal point dari desain rumah ini adalah hadirnya kolam renang yang dapat dilihat dari berbagai sudut ruangan lantai 1 dan lantai 2, sehingga pintu jendela kaca yang meghadap kolam renang dibuat selebar mungkin. Adapun arah hadap tampak depan rumah ini menghadap barat, maka untuk mensiasati atau mengurangi dampak panas sinar matahari adalah dengan menambah sunscreen dari dinding bata rooster dan kayu solid yang dimainkan ‘pola’ nya.